Jumat, 25 Januari 2019

Ini Dia 7 Keuntungan Bekerja Paruh Waktu



Bagi seorang ibu, kadang menjadi dilema tak ada habisnya saat harus memutuskan untuk mengejar karier atau menjadi ibu rumah tangga sepenuhnya. Banyak hal yang harus dipertimbangkan, bukan hanya mengandalkan emosi sesaat. Ibu bekerja misalnya, mungkin ia merasa bersalah saat harus menghadiri rapat penting sementara si buah hati yang sakit merengek minta ditemani di rumah. Sebaiknya tidak terburu-buru memutuskan resign tanpa persiapan. Menjadi ibu rumah tangga penuh waktu tidak semudah dan sesimpel yang dibayangkan. Karena sangat mungkin rasa bosan dan jenuh mengerjakan rutinitas yang sama akan muncul.

Sebagai jalan tengah, mungkin Bunda bisa mengambil pekerjaan paruh waktu. Cara ini memberikan banyak keuntungan, antara lain:

1.      Memiliki Waktu Bersama Anak Lebih Banyak Tanpa Melepas Karier


Kerja paruh waktu membuat Bunda memiliki waktu lebih banyak bersama anak sekaligus juga tetap mengembangkan karier dan mendapat keuntungan financial.  Hal ini pernah saya alami selama tiga tahun menjadi guru Bimbingan & Konseling di sebuah Taman Kanak-Kanak. Sesuai kesepakatan saya hanya datang ke sekolah dua hari dalam seminggu. Rasanya menyenangkan sekali, saya bisa mengamalkan ilmu hasil kuliah tetapi tetap memiliki banyak waktu untuk mengurus rumah dan keluarga.

2.      Dapat Mendampingi Anak Pada Momen Penting



Momen penting serta kehadiran orang tua di sampingnya akan menjadi kenangan manis sepanjang hidup anak. Kadang momen penting itu tidak bertepatan dengan hari libur kerja. Kerja paruh waktu memungkinkan Bunda untuk mendampingi buah hati pada saat-saat penting. Apakah itu pembagian raport, acara gathering di sekolah anak, saat anak pertama masuk sekolah, dan sebagainya.

3.      Dapat Mengatur Waktu Secara Fleksibel

Kerja paruh waktu menguntungkan, Bunda dapat mengatur waktu secara fleksibel jika misalnya anak sakit atau libur. Jika anak libur misalnya, Bunda bisa mengganti hari kerja sehingga bisa libur menemani anak. Saat anak sakit, Bunda bisa mengganti hari kerja untuk menemani anak. Demikian pula jika tiba-tiba harus ke luar kota untuk menengok orang tua atau kepentingan lainnya.

4.      Menyesuaikan Diri Pada Pekerjaan setelah Melahirkan



Saat yang paling berat bagi seorang ibu bekerja adalah harus meninggalkan bayi tiga bulan untuk kembali bekerja. Setelah sebelumnya setiap saat mendekap buah hati, lalu harus meninggalkannya dengan pengasuh memang bukan hal mudah. Jika Bunda kerja paruh waktu setelah cuti melahirkan, hal itu memberi Bunda waktu untuk menyesuaikan diri pada pekerjaan setelah tinggal di rumah sepanjang waktu.

5.      Bisa Melakukan Banyak Hal untuk Keluarga tanpa Mengurangi Pengalaman Kerja

Bunda bisa melakukan apa saja untuk keluarga pada antara jam kerja tanpa mengurangi pengalaman kerja bunda. Jika pekerja penuh waktu harus selalu berada di kantor, maka Bunda bisa berbelanja, membayar tagihan rumah tangga, atau rekreasi bersama anak pada jam kerja. Tetapi pada hari lain Bunda pun pergi ke kantor sehingga pengalaman kerja tetap ada.

6.      Memiliki Lebih Banyak Waktu Untuk Diri Sendiri.



Menjadi ibu bekerja itu berarti siap dengan dobel peran. Ia harus menjadi karyawan yang baik dengan menyelesaikan semua tugas kantor. Di sisi lain ia pun harus menjadi istri dan ibu yang baik, mampu mengurus rumah, anak dan suami. Sehingga, waktu untuk diri sendiri nyaris tak ada.
Jika Bunda bekerja paruh waktu, Bunda tetap memiliki karir tetapi juga memiliki banyak waktu untuk diri sendiri. Entah itu untuk merawat diri di salon, melakukan hobi membaca novel, atau bergaul dengan sesama pecinta tanaman misalnya. Yang jelas hal itu akan membuat Bunda lebih bahagia.

Bagaimana menurut Bunda, adakah keuntungan bekerja paruh waktu yang belum masuk dalam artikel ini? Mari tambahkan di kolom komentar ya J


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah mampir dan berkomentar, mohon untuk tidak meninggalkan link hidup. Terima kasih :)

Me Time dengan Bonus Glazed Skin

  Pernah tidak Emak merasa sangat lelah lahir batin? Melihat segala pekerjaan rumah seperti Melihat gunungan beban. Lalu melihat anak-an...